Berita Indoplay – Valentino Rossi Dan Vinales Menjadi Formula Baru Yamaha. Lin Jarvis selaku Manager Tim Yamaha mengatakan Valentino Rossi Dan Vinales akan membawa aura posiif untuk Yamaha. Mereka disandang sandang akan menjadi kombinasi yang sangat baik di MotoGP musim ini.
Sebelumnya Rossi pernah bertandem dengan Jorge Lorenzo di Yamaha musim 2007-2010, dan setelah itu pembalap Rossi kembali ke Ducati pada musim 2013. Vinales pada musim lalu menjadi pembalap yang paling bersinar dan berpotensi menjadi kuda hitam dalam perburuan gelar juara musim ini. Setelah berhasil menampilkan performa yang cukup baik dari hasil tes pramusim di Valencia dan Sepang.
“Sejauh ini hubungan saya sangat baik, mereka saling menghormati. Rossi selalu menjadi idola Vinales dan dia terus menganggapnya demikian,” ungkap manager tim Yamaha itu. “Jadi tidak ada rasa permusuhan di antara kedua pembalap, ini benar-benar bagus dan seperti embusan udara segar saat ini.” tambahnya.
Yamaha sangat optimis dengan duet Valentino Rossi dan Vinales di musim ini akan menyapu bersih atau yang biasa disebut ‘tripple crown’ sebagai target incaran mereka. Meski musim ini menjadi musim perdana nya, Vinales sudah memperlihatkan hasil yang cukup signifikan dari hasil tes pramusim. Pasalnya ia menjadi yang tercepat dalam tes di Sepang dan Valencia kemarin.
Sedangkan Valentino Rossi masih terus sibuk memburu gelar juara dunia. Lin Jarvis sangat yakin Yamaha musim ini akan meraih tripple Crown. “Valentino dalam tiga tahun terakhir selalu nemempati posisi ke-2. Itu hasil yang sangat impresif, sehingga jelas dia masih berpotensi untuk memenangi juara dunia kesepuluh tahun ini,” ungkap Jarvis.
“Vinales, menurut saya adalah pesaing serius gelar juara tahun ini. Dia sudah beradaptasi dengan sangat baik dengan tim maupun motornya. Dia nyaman dan terus fokus sehingga menjadi yang tercepat disetiap tes”. “Jadi Yamaha memiliki dua pembalap dengan kemampuan tinggi. Saya pernah mengatakan di peluncuran tim MotoGP beberapa pekan lalu bahwa kami akan mengejar triple crown. Jadi kami benar-benar menginginkan gelar tim, konstruktor dan para pembalap. Saya pikir kami pasti bisa, Dan kami akan mencobanya,” tegas Jarvis.