Jika MU Kalah, Victor Lindelof Tidak Bicara Dengan Istrinya

Lindelof Tidak Bicara Istri
Jika MU Kalah, Victor Lindelof Tidak Bicara Dengan Istrinya

Agen Bola Online – Sang bek belakang Manchester United, Victor Lindelof, disebut bahwa Lindelof sangat benci dengan kekalahan. Apalagi, dia mengatakan hal seperti itu sebagai salah satu yang paling buruk dalam hidupnya.

Lindelof bergabung dengan United pada tahun 2017/18 yang lalu. Pada tahun ini, pemain berusia 24 tahun mulai sering menjadi pilihan utama di lini belakang United. Sudah 27 pertandingan Lindelof mainkan bersama dengan United.

Dari pertandingan yang telah dimainkan, Lindelof mengalami sebagian momen yang buruk. Salah satunya yaitu saat United kalah dari klub PSG. Pada leg pertama babak 16 Besar Liga Champions di Old Trafford.

Kekalahan United saat melawan PSG dan PSG menang itu menjadi momen yang buruk. Sedangkan terjadi di Old Trafford, kekalahan tersebut juga terjadi setelah United tidak pernah kalah dalam 11 laga. Itu pada era Ole Gunnar Solksjaer sebagai pelatih.

Victor Lindelof Tidak Bicara Dengan Istrinya

Lindelof sangat marah dengan kekalahan itu, seperti yang terjadi pada kekalahan di pertandingan lainnya. Bahkan, pemain asal Swedia sampai tidak bicara dengan istrinya.

“Saya benci dengan kekalahan, itu merupakan hal terburuk yang saya tahu. Saya selalu ingin menang, setelah kalah, saya bisa sangat marah untuk beberapa saat. Istri saya pun sudah tahu hal tersebut,” ujar Lindelof di situs resmi klub.

“Istri saya tidak bakal bicara dengan saya sepatah pun saat saya pulang [sambil tertawa]. Namun, saya pun berpikir untuk memberikannya hilang. Tidak masalah marah, untuk beberapa jam, kemudian move on dan saya memahami melakukan itu,” sambungnya.

Segera Move On

Agen Bola Online. Kekalahan itu memang menjadi momen yang berat bagi setiap pemain sepak bola. Begitu juga dengan Lindelof, namun dengan jadwal yang begitu padat. Sang bek menyadari jika dia harus segera siap untuk pertandingan berikutnya.

“Saya bakal katakan, ‘Oke, itu sudah terjadi, mari kita segera move on dan memastikan hal itu tidak terjadi lagi’. Dan saya pun menyukai kemenangan.”

“Namun, kondisinya juga sempat sama. Anda senang akan kemenangan, tetap sehari berselang, Anda juga sudah harus melihat ke depan. Serta bekerja keras untuk bersiap ke laga berikutnya,” tegasnya.